UAS-EXPERIMEN DENGAN AIR

BEREXPERIMEN DENGAN AIR


1. Gula dan Air
Gula lebih mudah larut di dalam air panas karena di dalam air panas terdapat lebih banyak kalor (energi panas), sehingga meningkatkan energi kinetik partikel. Partikel pelarut, dalam ini air pada keadaan panas akan semakin cepat. Karena energi kinetik partikel bertambah maka gula menjadi lebih mudah tersolvasi (terlarut).
Hal ini sama seperti kamu sedang berada di dalam ruangan yang bersuhu tinggi (panas). Kamu pasti tidak mau diam karena kepanasan. Berbeda jauh ketika kamu ada di tempat dingin, kamu pasti akan menggigil kedinginan dan malas untuk bergerak.





2. Air Garam dan Telur
Image result for gambar telur terapung diatas air gaRAMMelayangnya telur di atas permukaan air garam berkaitan dengan massa jenis kedua air tersebut. Air tawar yang telah ditambahkan dengan garam memiliki berat jenis yang lebih tinggi ketimbang air tawar tanpa dicampur apapun. Efeknya yaitu membuat benda yang ada di dalamnya, seperti telur, akan mudah melayang dan tidak tenggelam lagi.
Oleh sebab itu tidak heran jika orang yang berenang di kolam renang berair asin atau di laut, dia lebih mudah untuk mengapung. Misalnya di kawasan Laut Mati, orang-orang yang berenang di sana tidak membutuhkan pelampung agar bisa mengambang. Tingginya berat jenis air di sana membuat perenang otomatis berada di permukaan air.
Jika Anda mengangkat teman yang sedang berada di dalam air asin, maka dia terasa lebih ringan ketimbang mengangkatnya di air tawar.
Dapat disimpulakan bahwa
a)    Benda tenggelam karena massa jenis telur > massa jenis air.
b)   Benda melayang karena massa jenis telur = massa jenis air.
c)   Benda terapung karena massa jenis telur  < massa jenis air.
d)  Garam berfungsi untuk memperbesar massa jenis air dengan begitu semakin banyak garam yang diberikan maka semakin besar pula massa jenis airnya.
  

      
3. Pencampuran Warna dengan Menggunakan Air
Apa warna dasar itu? warna dasar ada tiga yang biasa disebut dengan warna primer. Warna ini terdiri dari warna merah, biru dan kuning. Disebut primer karena tidak dapat diperoleh dari campuran warna-warna lain.
Image result for gambar warna merah campur warna kuning dengan airWarna primer menurut teori warna pigmen dari Brewster adalah warna-warna dasar. Warna-warna lain dibentuk dari kombinasi warna-warna primer. Pada awalnya, manusia mengira bahwa warna primer tersusun atas warna Merah, Kuning, dan Hijau.



Namun dalam penelitian lebih lanjut, dikatakan tiga warna primer yaitu:
  1. Merah seperti darah
  2. Kuning seperti warna tengah telur
  3. Biru seperti warna langit atau permukaan air laut
Ketiga warna itulah yang akhirnya disebut sebagai warna primer yang kemudian digunakan dalam dunia seni rupa. Hasil campuran antara warna primer akan menghasilkan warna sekunder. Pencampuran antara warna merah dan kuning hasilnya adalah warna oranye, kuning dengan biru maka hasilnya yaitu warna hijau, dan biru dengan merah akan menghasilkan warna ungu. Warna oranye, hijau dan ungu itulah yang disebut dengan warna sekunder. Selanjutnya, bila warna sekunder dicampur dengan warna primer maka warna yang dihasilkan adalah warna tersier.

WARNA PRIMER ADITIF
Related imageYang termasuk di dalam warna primer additif yaitu merah, hijau dan biru. Campuran warna merah dan hijau, menghasilkan warna kuning atau oranye. Campuran hijau dan biru menghasilkan nuansa biru kehijau-hijauan, sedangkan campuran merah dan biru menghasilkan nuansa ungu. Campuran dengan proporsi seimbang dari warna additif primer menghasilkan nuansa warna kelabu. Jika ketiga warna ini disatu penuh, maka hasilnya adalah warna putih. Ruang warna/model warna yang dihasilkan disebut dengan RGB (red, green, blue/merah, hijau, biru).

WARNA PRIMER SUBSTRAKTIF
Merah, Kuning, Biru / RYB (red, yellow, blue) merupakan bagian dari warna primer subtraktif. Khususnya digunakan dalam seni lukis. Warna RYB membentuk warna primer dalam sebuah lingkaran warna standar, juga warna sekunder seperti violet, orange/jingga dan hijau. Triad warna tersusun dari 3 warna yang berjarak sama dalam sebuah lingkaran warna.

CAMPURAN WARNA PRIMER SUBSTRAKTIF
Campuran kuning dan biru kehijau-hijauan menghasilkan warna hijau, campuran kuning dengan ungu kemerah-merahan menghasilkan warna merah, sedangkan campuran ungu kemerah-merahan dengan biru kehijau-hijauan menghasilkan warna biru. Dalam teori, campuran tiga pigmen ini dalam ukuran yang seimbang akan menghasilkan warna kelabu, dan akan menjadi hitam jika ketiganya dicampur secara penuh. Namun, jika dipraktekkan hasilnya cenderung menjadi warna kotor kecoklatan. Oleh karena itu, seringkali dipakai warna keempat, yaitu hitam, sebagai tambahan dari biru kehijau-hijauan, ungu kemerah-merahan, dan kuning. Ruang warna yang dihasilkan kemudian disebut dengan CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).

Image result for gambar air dan minyak 
4. Air dan Minyak yang Tidak Dapat bersatu 
Air dan minyak memiliki massa jenis yang berbeda seningga membuatnya tidak dapat menyatu. Massa jenis minyak lebih kecil dari pada massa jenis air yang membuat minyak saat dicampurkan dengan air, berada di atas air.
Sama seperti telur yang dapat melayang di atas permukaan air karena massa jenis telur lebih kecil daripada massa jenis air.







KLIK DI SINI VIDEO EXPERIMEN DENGAN MINYAK 







No comments:

Post a Comment

Miki Tikus Yang Nakal

  Miki adalah tikus yang nakal. Setiap hari, ia selalu berbuat nakal dan dimarahi oleh mama nya. Miki suka sekali menjahili temannya. Terkad...